Pemogokan yang sedang berlangsung dan kekeringan parah di Terusan Panama menyebabkan gangguan signifikan di pasar pengiriman peti kemas.
Pada hari Sabtu, 10 Juni, Asosiasi Maritim Pasifik (PMA), mewakili operator pelabuhan, mengeluarkan pernyataan yang mengumumkan penutupan paksa Pelabuhan Seattle karena International Longshore and Warehouse Union (ILWU) menolak mengirimkan pekerja ke terminal peti kemas.Ini hanyalah salah satu dari serangkaian pemogokan baru-baru ini yang terjadi di pelabuhan-pelabuhan di sepanjang Pantai Barat Amerika Utara.
Sejak 2 Juni, pekerja pelabuhan utama dari California ke negara bagian Washington di sepanjang pelabuhan Pantai Barat AS telah memperlambat kecepatan kerja mereka atau tidak muncul di terminal penanganan kargo.
Pejabat pelayaran di pelabuhan peti kemas tersibuk di Amerika Serikat, Pelabuhan Los Angeles dan Pelabuhan Long Beach, melaporkan bahwa hingga Kamis lalu, tujuh kapal terlambat dari jadwal di pelabuhan.Kecuali pekerja pelabuhan melanjutkan operasi, diperkirakan hingga 28 kapal yang dijadwalkan tiba minggu depan akan menghadapi penundaan.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan Jumat sore lalu, Asosiasi Maritim Pasifik (PMA), yang mewakili kepentingan pengusaha di pelabuhan Pantai Barat, menyatakan bahwa perwakilan dari International Longshore and Warehouse Union (ILWU) menolak pengiriman lashers, yang mengamankan kargo untuk trans- Pelayaran Pasifik, untuk menyiapkan kargo bagi kapal yang tiba antara 2 Juni dan 7 Juni.Pernyataan itu berbunyi, “Tanpa orang melakukan pekerjaan penting ini, kapal-kapal menganggur, tidak dapat memuat dan menurunkan kargo, selanjutnya membuat produk ekspor AS terdampar di dermaga tanpa jalur yang jelas ke tujuan mereka.”
Selain itu, arus truk pengangkut terhambat karena penghentian pekerjaan pelabuhan, yang mengakibatkan waktu tunggu yang lebih lama untuk pergerakan truk masuk dan keluar dari pelabuhan Pantai Barat AS.
Seorang pengemudi truk yang menunggu peti kemas di terminal Fenix Marine Services di Los Angeles berbagi foto dari truk mereka, menunjukkan kemacetan di rel kereta api dan jalan raya saat pengemudi truk dengan cemas menunggu untuk mengambil peti kemas mereka.
Catatan: Terjemahan ini didasarkan pada teks yang disediakan dan mungkin tidak menyertakan konteks tambahan atau pembaruan terkini
Waktu posting: Jun-13-2023